Pentingnya Penerbit Perguruan Tinggi
oleh Dr. Purnomo Ananto, M.M.
Kualitas dan kuantitas produksi buku pada dasarnya adalah merupakan salah satu tolok ukur dari peradaban dan tingkat kecerdasan sebuah bangsa. Karena itu, kehadiran penerbit dan percetakan merupakan keniscayaan dan menjadi bagian dari proses kemajuan sebuah peradaban. Di antara berbagai jenis dan karakter penerbit, Penerbit Perguruan Tinggi (University Press) memiliki keutamaan tersendiri karena bergulat dalam bidang penerbitan buku ilmiah yang belum tentu laris dan menguntungkan secara ekonomis.
Penerbit dan percetakan Perguruan Tinggi (University Press) merupakan front liner setiap universitas/ perguruan tinggi. Kualitas dan kuantitas penerbitan dan percetakan buku dan jurnal dapat menjadi ukuran bermutu tidaknya sebuah perguruan tinggi. Karena itu, setiap perguruan tinggi diharapkan memiliki lembaga penerbitan yang akan menjadi icon dan tanda kemajuan universitas tersebut, dan juga ukuran kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi bangsa kita.
Asosiasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia (APPTI) memiliki kedudukan yang penting dan strategis dalam membangun jaringan penerbitan kampus di tanah air. Penting karena APPTI menghadapi pola dan model pasar yang sangat fluktuatif, terutama berhadapan dengan menjamurnya penerbitan di luar kampus, yang semakin profesional dan berorientasi pasar dan profit. Dalam iklim persaingan tersebut, asosiasi ini dapat menjadi kekuatan penekan (pressure group) untuk melindungi kepentingan anggotanya. Strategis karena melalui asosiasi profesional ini, berbagai issu besar seperti pembajakan hak cipta, posisi pajak, pembuatan pedoman penerbitan dan evaluasinya, dan sebagainya dapat diperjuangkan secara bersama-sama, baik melalui jalur legislatif maupun jalur eksekutif. Penerbitan buku-buku yang meningkat secara kualitas dan kuantitas dari Perguruan Tinggi di Indonesia merupakan satu kontribusi nyata bagi kemajuan kualitas sumber daya manusia baik secara riil maupun di dalam ranking-ranking penilaian di tingkat global.
APPTI berfungsi antara lain membangun jaringan dan kerjasama antar penerbit perguruan tinggi, mendorong dan memberdayakan para anggotanya, mencari peluang bersama untuk memajukan anggotanya, memperjuangkan kepentingan bersama seperti penghargaan terhadap hak cipta (copy right). Peningkatan kualitas tenaga terampil dalam bidang penerbitan buku menghasilkan produk bersama dan membangun aktifitas pemasaran bersama.
Revolusi ilmu pengetahuan yang dipicu oleh perkembangan Teknologi Informasi sedang berlangsung. Hal ini membawa akibat terjadinya “demokratisasi ilmu” dan “demokratisasi perpustakaan” yang ditandai dengan berkembangnya teknologi e-book, e-library, e-bookstore, dan e-modul. Karena itu, University Press yang tergabung dalam APPTI secara bersama-sama perlu membangun sikap proaktif dan stratejik dalam menanggapi perubahan lingkungan tersebut. Untuk itu Musyawarah Kerja Nasional APPTI tahun 2016 merupakan suatu kegiatan yang sangat penting bagi lembaga penerbitan perguruan tinggi di tanah air.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
PERLUNYA GAYA SELINGKUNG PENEBIT DALAM PERSPEKTIF KERJASAMA
Jakarta - Penulis hadir mewakili Ketua Terpilih APPTI (2023-2027) Bapak Dr. Purnomo Ananto, M.M dalam forum diskusi penerbitan antar negara (Malaysia, China, Korea, Jerman) di area IIBF
Penerapan OBE Dan PBLL Dalam Peta Kompetensi Pengembang Buku Elektronik
Jakarta - Jumat 27 Oktober 2023 adalah hari dimana penulis mengisi kegiatan harian bersama mahasiswa sekaligus reuni dengan para senior yang lama berkecimpung dalam dunia perbukuan (Bam
Purnomo Ananto: APPTI Bakal Perkuat Internasionalisasi dan Digitalisasi
Ketua Umum Afiliasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia (Ketum APPTI), Dr Purnomo Ananto, MM, bakal memperkuat penerbitan perguruan tinggi (unipres/universitas press) ke ranah internasi
Munas APPTI Ke 4 Pilih Purnomo Ananto Sebagai Ketua Umum Periode 2023-2027
Yogyakarta - Peserta Munas APPTI Ke 4 (Musyawarah Nasional Afiliasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia Ke empat) memilih Dr Purnomo Ananto, MM, sebagai Ketua Umum APPTI Periode 202
APPTI Siap Berkolaborasi Menghadapi Persaingan Penerbitan di Era Digital
Yogya – Afiliasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia (APPTI) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke-4 di LPP Garden-Yogyakarta, 20-23 September 2023. Mengusung tema “Peran
Ketua Umum APPTI Dr. Purnomo Sebut University Press Ibarat Jantung bagi Perguruan Tinggi
Yogyakarta - Ketua Umum Afiliasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia (APPTI) Dr. Purnomo Ananto, MM menyampaikan Penerbit Perguruan Tinggi atau University Press (UP), mem
Munas APPTI Ke 4 Dibuka dengan Mars dan Hymne APPTI
Yogya - Pertama kalinya Munas APPTI Ke 4 (Musyawarah Nasional Afiliasi Perguruan Tinggi Indonesia Keempat) dibuka dengan Mars dan Hymne APPTI. Lagu kebanggaan APPTI itu dinyany
APPTIMA DALAM PERSPEKTIF BIDANG KERJASAMA APPTI
oleh Dr. Zalzulifa, M.Pd. Selaku Ketua Bidang Kerjasama di Kepengurusan Afiliasi Penerbit Perguruan Tinggi (APPTI) Pusat, penulis dalam forum rapat koordinasi di Botani Square Bogo
Penerbitan Buku Cerminan Peradaban Manusia
oleh Dr. Purnomo Ananto, M.M. Terbitnya sebuah buku karena memang ada orang yang menulisnya. Budaya lisan menyebabkan masyarakat kita lebih suka berbicara daripada menulis. Padahal tanp
Penerbit Perguruan Tinggi di Indonesia Kini dan Esok
oleh Dr. Purnomo Ananto, M.M. Undang-undang Nomor 3 tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan khusus Pasal 51 menegaskan bahwa Penerbitan Buku untuk pendidikan tinggi dapat dikelola oleh perg